Polisi Sakit Hati Disamakan Dengan Babi

Nasional / 2 July 2010

Kalangan Sendiri

Polisi Sakit Hati Disamakan Dengan Babi

Puji Astuti Official Writer
2527

Pihak kepolisian menyatakan sangat menyakitkan disamakan dengan babi yang haram oleh Majalah Tempo, hal ini disampaikan oleh Kepala Polri Jenderal (Pol) Bambang Hendarso Danuri ketika mengomentari sampul Majalah Tempo edisi 18/39 yang berjudul “Rekening Gendut Perwira Polisi”.

"Digambarkan seperti itu kan sangat menyakitkan. Kita tentu manusia biasa," demikian ungkap Kapolri usai perayaan HUT ke 64 Polri.

Kapolri menyatakan bahwa ia meminta agar seluruh anggota Polri tidak bereaksi atas apa yang dilakukan Majalah Tempo tersebut. Kapolri meminta jika ingin mengkritik Polri dilakukan dengan cara yang bijak.

Menanggapi apa yang disampaikan oleh Kapolri tentang sampul depan majalahnya yang menggambarkan seorang polisi bersama tiga celengan babi gendut berwarna merah jambu, Wahyu Muryadi pemimpin redaksi Majalah Tempo menegaskan bahwa ilustrasi tersebut tidak untuk melecehkan polisi.

"Kami sama sekali tak ada niat menyamakan polisi dengan babi," demikian ungkap Wahyu.

Menurut Wawan, sampul Majalah Tempo tersebut merupakan kreativitas awak desain grafisnya dan dirinya menyatakan bahwa Majalah Tempo telah siap menghadapi gugatan Mabes Polri. Ia juga menyampaikan terima kasih atas dukungan moril dari berbagai elemen masyarakat dan juga kalangan pers dalam menghadapi masalah ini.

Sumber : Kompas.com
Halaman :
1

Ikuti Kami